PEMASARAN RS
Pendahuluan
Pemasaran RS terkait dengan penggunaan strategi yang berpusat pada pasien dan berbasis sains dan tekhnologi. Strategi ini digunakan untuk melindungi dan mempromosikan kesehatan populasi. Pemasaran RS juga mengacu pada penggunaan strategi pemasaran (seperti; periklanan, branding, & taktik promosi), untuk meningkatkan kesehatan populasi yang berinteraksi dengan komunitas, membangun kepercayaan, menyajikan keahlian dalam perawatan untuk mendapatkan pasien baru, sehingga akan tercipta hubungan jangka panjang. Strategi yang ditawarkan harus benar-benar menunjukkan kondisi organisasi, & pada saat yang sama harus menunjukkan kemampuan klinik/ medis dengan baik sehingga orang sakit tersebut datang dalam jumlah banyak. Tulisan ini akan megangkat tentang pemasaran RS dan mengacu pada artikel dalam situs https://www.docengage.in/, khususnya topik yang terkait dengan: Types of hospital marketing, Benefits of hospital marketing, & Frequently asked questions.Types of Hospital Marketing
- Pemasaran jasa RS dapat dilakukan secara offline dan online, serta organik untuk mendapatkan prospek,
- Offline channels meliputi iklan cetak, kamp medis, brosur, awareness programs & radio,
- Online, Situs web dengan obrolan, Facebook, saluran youtube, SEO untuk meningkatkan visibilitas RS,
- Organik, berinvestasi pada rujukan pasien yang merupakan sumber integral untuk mendatangkan pasien baru,
Benefits of Hospital Marketing
- Keunggulan bersaing yang lebih baik menghasilkan perolehan pasien yang meningkat,
- Peningkatan visibilitas,
- Keterlibatan pasien yang terfokus dengan penjangkauan yang relevan, dipersonalisasi & tepat waktu,
- Peningkatan retensi dan loyalitas pasien,
- Terhubung dengan pasien pada multiple channels,
- Mengurangi miskomunikasi/misinformasi,
- Peningkatan manajemen reputasi.
Frequently Asked Questions
Is hospital marketing important? Telah terjadi perubahan dramatis dalam industri RS untuk lebih fokus pada konsumen, karena pasien sekarang lebih terlibat dengan kesehatan mereka sendiri. Karena itu, penyedia layanan harus fokus pada bagaimana mereka dapat melibatkan audiens target mereka secara langsung. Solusi pemasaran perawatan kesehatan dapat membantu organisasi untuk mendapatkan pasien baru secara teratur, sehingga dapat mencapai pertumbuhan yang menguntungkan. Selain itu, ini mendukung transisi ke perawatan berbasis nilai dengan mendidik pasien dengan memberikan pengalaman pasien berkualitas tinggi. Hal ini membantu mencapai hasil kesehatan yang lebih baik, sekaligus menghasilkan pendapatan. What are the challenges in hospital advertising? Tantangan/ hambatan paling umum yang dapat mencegah keberhasilan pemasaran RS adalah:- Departmental silos,
- Tidak mengikuti tren dan teknologi terkini,
- Dana tidak mencukupi,
- Ketidakpatuhan HIPAA (HIPPA adalah kebijakan terkait pemasaran RS di AS).
- Healthcare CRM
HCRM mengintegrasikan data prospek dari berbagai sumber, dan mengukur target kampanye multidisiplin.
- Content Management system
Untuk merampingkan & mengelola konten pemasaran yang dapat diintegrasikan dengan HCRM untuk kampanye dan jangkauan yang lebih baik.
- Optimised Call Center
Solusi Call center menggunakan data HCRM untuk memahami detail & memberikan pengalaman yang baik untuk panggilan masuk & keluar.
- Patient Retargeting
Manajemen/anda dapat secara efektif menargetkan ulang pasien berdasarkan riwayat medis saat ini dan menjelajahi upsell & cross sell yang wajar
What is the role of a provider in creating a successful hospital marketing campaigns? Agen pemasaran RS adalah orang-orang yang mengetahui konsumen medis mereka masuk dan keluar, dan karenanya mereka memiliki peran besar untuk dimainkan. Penyedia dapat memanfaatkan data konsumen dari berbagai sumber dan menargetkan pesan pasien yang sesuai. Ini akan membantu pemasar medis untuk memahami basis konsumen secara mendalam dan menciptakan daya saing yang lebih baik.