Pendahuluan

Jumlah aktiva tetap di RS cukup banyak dan beragam. Karena itu, sangat penting untuk mengetahui kondisi setiap aktiva, serta poisisi aktiva tersebut.  Mengelola aktiva melalui monitor komputer bermanfaat untuk mengidentifikasi, melacak, dan mengendalikan aktiva. Hal ini penting dilakukan, karena beberapa aktiva RS sering berpindah dan digunakan dari satu unit ke unit lainnya. Belum lagi adanya aktiva yang menjalani perbaikan, dijual, diperbarui, dihapus atau bahkan dicuri.

Manajemen aktiva tetap dimulai sejak aktiva tetap didatangkan dari supplier.  Melalui penggunaan tag aset atau label aset, semua riwayat aset dapat dengan mudah dilacak dan ditinjau. Apabila aktiva tetap tidak dilakukan penandaan sejak didatangkan, maka harus dilakukan inventarisasi untuk aktiva tetap yang ada dan langsung ”ditandai” dengan tag aset.

Manfaat menggunakan system manajemen aktiva dengan tag aset

Inventaris aset dan sistem kontrol dapat membantu mengelola aset fisik. Hal ini dapat memungkinkan organisasi untuk membuat keputusan lebih banyak mengenai inventaris fisik, seperti kapan waktu untuk memperbaiki atau mengganti item. Hal ini juga membantu dalam menelusuri dan mencegah pencurian aset. Menurut Pontius (2019)[1], manfaat lain menggunakan sistem manajemen aset dengan tag aset meliputi:

• Memaksimalkan efisiensi karyawan dan peralatan,
• Mengurangi waktu henti peralatan melalui perencanaan yang lebih baik,
• Mencegah pencurian dan meningkatkan keamanan barang,
• Membantu memenuhi persyaratan kepatuhan yang ada.

Penelusuran dan data pengumpulan aset menggunakan tag aset terbukti lebih cepat, lebih murah, dan lebih akurat daripada proses pengumpulan data manual. Dengan tag aset yang tahan lama dan tetap dapat dibaca di lingkungan buruk, manajemen dapat mengelola aset fisik tanpa khawatir label akan jatuh atau pudar. Untuk menyesuaikan tag aset atau label aset pada aplikasi spesifik, dapat dipilih dari berbagai bahan, termasuk aluminium, foil, poliester, dan vinil, lalu pilih simbol yang sesuai, dan tambahkan logo atau elemen desain agar sesuai dengan spesifikasi label organisasi.