Tren keuangan RS seara umum, dan khsusnya RS nirlaba, merupakan isu yang hangat. Terdapat tanda-tanda perbaikan, namun RS nirlaba mungkin masih satu tahun lagi menuju kondisi ‘normal’. Karena itu, tulisan ini akan mengangkat tentang RS nirlaba di sisa tahun 2023 hingga tahun 2024, mengacu pada laporan Fitch Ratings.
Menurut laporan Fitch Ratings, RS nirlaba mulai menunjukkan tanda-tanda membaik, namun mereka menghadapi tekanan keuangan yang kemungkinan akan terus berlanjut hingga tahun depan (2024). Masih menurut laporan Fitch, RS nirlaba masih berjuang dengan biaya tenaga kerja yang lebih tinggi, inflasi, dan margin operasional yang tipis. Bahkan, setelah tahun yang sangat sulit pada tahun 2022, RS nirlaba tampaknya masih satu tahun lagi menuju tingkat “normal”, kata Fitch dalam laporannya. Masih menurut laporan tersebut, RS dapat memperkirakan margin yang lemah untuk sisa tahun 2023 dan memasuki tahun 2024.Kevin Holloran (senior director of the nonprofit healthcare group for Fitch Ratings) mengatakan bahwa RS mulai memperoleh kemajuan, namun pemulihannya memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan. Beliau menambahkan bahwa mereka terus memperkirakan kembalinya titik impas bulanan pada tahun 2023, untuk sebagian besar portofolio yang diperingkat, meskipun dengan kecepatan yang lebih lambat dari yang diperkirakan menjelang tahun ini. Meskipun yakin dengan hasil keuangan tahun 2023 akan lebih baik dibandingkan tahun 2022, namun Holloran mengatakan bahwa hal ini tidak akan menunjukkan pemulihan penuh, mengingat tekanan luar biasa yang terus berlanjut terhadap banyak kredit di sektor ini.Fitch merilis rasio median tahun 2023 untuk RS nirlaba & sistem kesehatan (median menggunakan data yang telah diaudit dari tahun 2022). Sekitar setengah dari RS nirlaba yang diperingkat oleh Fitch memiliki margin operasional negatif di tahun 2022, dengan margin berkisar dari tertinggi 27% hingga terendah -21,5%. Fitch melaporkan median margin operasi sekarang 0,2%. Analis lain mengatakan bahwa tahun 2022 merupakan tahun keuangan terburuk bagi RS dalam jangka waktu yang lama, karena mereka menghadapi biaya yang lebih tinggi dan berakhirnya bantuan bantuan federal COVID-19. RS juga mengatakan bahwa pembayaran federal dari Medicare tidak memadai, terutama karena mereka menghadapi biaya yang lebih tinggi.Biaya tenaga kerja di RS tetap tinggi, dan Fitch menyarankan bahwa RS harus siap menerima bahwa mereka harus mengeluarkan lebih banyak dana untuk staf. Banyak RS yang masih kesulitan merekrut dan mempertahankan pekerja, termasuk perawat. “Kekurangan tenaga kerja, baik klinis maupun non-klinis, akan terus berlanjut hingga tahun 2023, dan kemungkinan akan lebih lama terjadi di banyak negara, dengan pasar dalam pertumbuhan tinggi secara umum lebih mampu memitigasi kekurangan staf,” demikian isi laporan tersebut.Beberapa sistem kesehatan terus mengalami penurunan volume dibandingkan dengan tingkat sebelum pandemi. Fitch mencatat adanya pergeseran yang berkelanjutan seiring dengan semakin banyaknya sistem kesehatan yang menyediakan layanan rawat jalan. RS nirlaba juga menghadapi kekurangan uang tunai. Rata-rata uang tunai di RS turun menjadi 216 hari, turun 44 hari dari tahun sebelumnya. Namun, Fitch mencatat bahwa tingkat uang tunai RS masih sebanding dengan tingkat sebelum pandemi, dan hal ini merupakan suatu tanda yang menggembirakan. Dari tahun 2013-2019, rata-rata jumlah uang tunai di tangan adalah sekitar 206 hari. Laporan Fitch menyatakan bahwa RS akan memperkirakan margin yang lemah untuk satu tahun ke depan, kecuali pemerintah federal (AS) dan pembayar komersial menaikkan pembayaran. Sebagian besar (2%) RS yang dinilai oleh Fitch tetap stabil, namun penurunan peringkat RS tersebut melampaui peringkat positif (masing-masing 6% hingga 2%).Fitch memproeksikan bahwa lebih banyak RS & sistem kesehatan diperkirakan akan melakukan merger dan akuisisi dalam kondisi keuangan yang sulit. Namun, Fitch juga mencatat beberapa hambatan peraturan untuk sistem yang menjajaki kemitraan di wilayah yang sama. Fitch mengatakan bahwa lebih banyak merger mungkin terjadi dengan sistem di pasar yang berbeda, sebuah tren yang telah dilihat oleh para analis lainnya. Atrium Health dan Advocate Aurora Health menyelesaikan merger mereka tahun lalu untuk membentuk Advocate Health, dan sistem lain dapat mengikuti jalur serupa. Dalam laporannya kemudian Fitch menyarankan bahwa RS kemungkinan besar harus menemukan cara untuk mengubah operasi mereka dan beralih dari model layanan berbayar dan mulai beralih ke layanan berbasis nilai.[1]Ron Southwick, 2023, Hospitals can expect weak margins for the rest of 2023, & into 2024