Industri perawatan kesehatan diperkirakan akan mengalami pertumbuhan di tahun 2023. Karena itu, di tahun depan akan terus terjadi inovasi di industry ini. Walaupun demikian, industri ini akan tetap menghadapi tantangan yang serius kedepannya. Karena itu, tulisan ini akan menyajikan 2 (dari lima) tantangan terbesar yang kemungkinan akan muncul di industri ini tahun 2023, mengacu pada artikel di situs www.nikohealth.com, yaitu: Proyeksi jatuhnya pengeluaran perawatan kesehatan global tahun 2023, & Pengetatan perlindungan data medis.
Challenge 1: Projected Fall of Global Healthcare Spending Next Year
Industri kesehatan telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. EIU (Economist Intelligence Unit), memperkirakan bahwa pengeluaran perawatan kesehatan secara keseluruhan (gabungan publik dan swasta) akan tumbuh sebesar 4,9% dalam nominal dolar AS pada tahun 2023, yang didorong oleh kenaikan harga dan upah. Ini berlaku untuk prediksi pengeluaran perawatan kesehatan CMS di Amerika Serikat. Karena pola perawatan pasien diperkirakan akan kembali ke tingkat pra-pandemi, maka pengeluaran kesehatan nasional diperkirakan akan meningkat masing-masing sebesar 5,0 persen dan 5,1 persen pada tahun 2023 dan 2024.Namun, pengeluaran aktual akan menyusut karena gagal mengimbangi inflasi global. Menurut perkiraan Dana Moneter Internasional/IMF, itu akan meningkat dari 4,7 persen pada 2021 menjadi 8,8 persen pada 2022. Dan tingkat inflasi tahunan untuk Amerika Serikat adalah 7,7% untuk 12 bulan yang berakhir Oktober 2022, menurut data Departemen Tenaga Kerja AS.Solusi:Tugas utama bagi mereka yang berada di industri ini, termasuk pemasok HME/DME, adalah meninjau (dan memotong) pengeluaran mereka. Memotong pengeluaran selalu merupakan ide bagus saat pasar sedang menurun. Otomasi merupakan salah satu cara pasti untuk mengurangi biaya, karena membutuhkan lebih sedikit pekerjaan dari staf dan melibatkan lebih sedikit orang.
Industri perawatan kesehatan adalah target besar bagi peretas, yang menggunakan data digital untuk mencuri dari RS, dokter, dan pasien. Menurut laporan IBM, biaya pelanggaran data dalam industri perawatan kesehatan adalah yang tertinggi di antara semua bisnis, yaitu $7,13 juta pada tahun 2022, & jumlah ini diperkirakan akan meningkat. RS telah berinvestasi dalam sistem keamanan yang kompleks untuk melawan serangan dunia maya. Upaya ini telah membuat mereka kurang rentan, tetapi para peretas terus berupaya menemukan cara baru mereka.1. Pada tahun 2023, regulator akan mengawasi penggunaan data kesehatan.2. Industri perawatan kesehatan akan terus mengalami digitalisasi besar-besaran pada tahun 2023, mulai dari menyimpan data medis elektronik hingga memperkenalkan aplikasi kesehatan online. Namun kekhawatiran tentang keamanan informasi kesehatan akan meningkat.3. Di AS, Undang-Undang Privasi dan Perlindungan Data Amerika yang direncanakan dapat memberlakukan persyaratan kepatuhan dan pelaporan tambahan pada pelaku pasar dari semua ukuran. Istilah seperti large data holder (pemegang data besar), third-party collecting entity (entitas pengumpul pihak ketiga), dan ”penyedia layanan" telah diperkenalkan.Solusi:Pilih penyedia perangkat lunak HME/DME yang sesuai dengan HIPPA dan bersertifikasi ISO. Mereka yang benar-benar mengetahui nuansa sektor ini akan memberi anda kemampuan teknis untuk menangani data dan menjaga keamanannya. Ini sangat penting karena vendor HME/DME harus mendapatkan dan mengirimkan data medis dan keuangan pribadi.