ENAM LANGKAH YANG HARUS DIAMBIL UNTUK MENJADI MANAJEMEN MENENGAH YANG SUKSES

Pendahuluan
Pentingnya peran manajer menengah di organisasi bisnis mengharuskan mereka untuk mempersiapkan diri dengan berbagai ketrampilan terkait posisisnya. Langkah untuk mempersiapkan manajer menengah yang sukses perlu juga dilakukan oleh manajemen puncak, agar organisasi dapat mencapai tujuannya. Langkah yang tepat harus diambil manajemen puncak untuk meningkatkan kualitas kerja manajer menengah agar berdampak pada kinerja organisasi secara keseluruhan.
Tulisan ini merupakan kelanjutan dari tulisan sebelumnya tentang MENJADI MANAJEMEN MENENGAH YANG SUKSES Dalam tulisan sebelumnya, dijelaskan terkait langkah-langkah menjadi seorang manajer menengah yang sukses, mengacu pada sebuah tulisan di situs www.indeed.com. Karena pada tulisan sebelumnya telah mengangkat 2 langkah (dari 6 langkah) menjadi manajer menengah yang sukses, maka tulisan ini akan mengangkat 4 langkah sisanya mengacu pada situs tersebut , yaitu; align your values with your company’s mission, ask for feedback from your team, take leadership training, & be empathetic and nurture your workplace relationships.
Align your values with your company’s mission
Kunci untuk sukses adalah memahami dan menghargai tujuan. Karena itu, manajer memengah perlu mempelajari tujuan organisasi dan selaraskan tujuan serta nilai dengan tujuan. Memahami tujuan ini dapat membantu meningkatkan motivasi atau memberikan kejelasan saat harus membuat keputusan yang menantang. Mulailah dengan membuat daftar sasaran & nilai. Hal ini dapat bersifat pribadi & profesional. Kemudian, buat daftar sasaran & misinya perusahaan. Cocokkan kesamaan dalam tujuan di antara kedua daftar.
Ask for feedback from your team
Buatlah proses informal yang memungkinkan tim memberi umpan balik tentang metode yang dilakukan. Umpan balik yang konstruktif memungkinkan manajemen untuk dapat mempelajari apa yang berhasil dilakukan. Karena itu, sangat penting untuk membuka saluran komunikasi dari tim junior dan manajer lini. Beri mereka ruang yang aman untuk membahas alur kerja, tugas, tantangan, dan solusi. Kemudian tunjukkan dukungan dan tanyakan kepada mereka bagaimana dapat memimpin mereka menuju kesuksesan
Misalnya, apabila manajer menengah perlu memberi tahu manajer lini tentang kebijakan baru. Pemberitahuan informasi tersebut dapat dilakukan melalui pertemuan untuk secara langsung dan bukan mengumumkannya melalui email. Dalam pertemuan tersebut, seorang manajer menengah dapat bertanya kepada manajer lini bagaimana ia dapat mendukung mereka untuk menerapkan kebijakan tersebut. Dengarkan umpan balik mereka dan berkolaborasi dengan tim untuk membantu mereka menyesuaikan diri dengan kebijakan baru.
Take leadership training
Pertimbangkan untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan melalui pelatihan formal. Seorang pemimpin yang hebat selalu ingin tahu dan mau belajar teknik baru untuk membantu dalam mendukung dan membimbing tim menuju kesuksesan. Sebagian besar manajer menengah, baru dalam peran kepemimpinan. Di sisi lain, keterampilan yang membantu maju ke posisi manajemen menengah mungkin berbeda dari keterampilan yang sebenarnya dibutuhkan. Karena itu, mencari pelatihan kepemimpinan sangat penting untuk menunjukkan kepada tim bahwa manajemen peduli dan mendukung mereka. Hal ini juga secara otomatis akan menunjukkan kepada atasan bahwa manajemen menengah berencana untuk berhasil dalam peran baru tersebut.
Carilah pelatihan yang berfokus pada pengembangan keterampilan interpersonal, komunikasi yang efektif, kelompok-kelompok yang memotivasi dan bimbingan. Penting juga untuk mempelajari cara mendelegasikan tugas kepada manajer lini dan tim.
Be empathetic and nurture your workplace relationships
Bangun empati dalam hubungan tempat kerja untuk meningkatkan kepercayaan dan komunikasi terbuka. Empati memungkinkan untuk memahami & berbagi emosi orang lain. Seorang pemimpin yang hebat akan memelihara dan membangun hubungan interpersonal mereka karena memahami bahwa perusahaan mencapai keberhasilan melalui upaya kelompok, bukan hasil pekerjaan individu. Dorong tim untuk menye-lesaikan berbagai pekerjaan besar secara kreatif dan berbeda saat mereka mengatasi tantangan. Cari cara untuk menunjukkan kepada tim bahwa manajemen memahami beban kerja mereka & mendukung kerja keras serta dedikasinya kepada perusahaan.
Peran manajemen menengah penting bagi atasan dan bagi karier serta pengembangan tim. Manajer menengah adalah bagian dari sistem aliran organisasi yang membantu perusahaan mencapai tujuan dan melayani pelanggannya. Manajer menengah akan berhasil apabila mempraktikkan pemahaman dan mengambil langkah proaktif untuk menjadi pemimpin yang dapat diandalkan.