Pendahuluan

Tulisan ini masih mengacu pada bahasan Porter & Lee (2013) mengenai strategi transformasi nilai dalam organisasi pelayanan kesehatan. Expand geographic reach yang merupakan komponen ke 5 dari 6 komponen strategi transformasi nilai akan dipaparkan.

Expand Geographic Reach

Pemberian layanan kesehatan biasanya sering terfokus pada layanan dengan lingkup pasien dengan area geografis tertentu. Namun, melayani pasien lebih banyak tentunya akan meningkatkan nilai secara substansial dalam skala besar melalui perluasan jangkauan layanan. Perluasan jangkauan geografis tersebut, tentunya harus fokus pada peningkatan nilai, bukan hanya meningkatkan volume. Hal ini seperti yang telah dilakukan beberapa organisasi terkenal & menunjukkan peningkatan jumlah pasien yang cukup pesat. Perluasan geografis yang telah dilakukan oleh Children’s Hospital of Philadelphia, MD Anderson Cancer Center, dan banyak lagi yang mengambil langkah berani untuk melayani pasien di wilayah geografis yang luas.

Menurut Porter & Lee (2013)[1], ekspansi geografis membutuhkan dua prinsip, yaitul 1) model hub-and-spoke, & 2) model afiliasi klinis. Kedua model ini akan dijelaskan di bawah ini.

Model hub-and-spoke dalam ekspansi geografis .

Pada model ini, fasilitas satelit di setiap unit praktik terpadu/IPU ditetapkan dan dikelola setidaknya oleh dokter dan personel lain yang dipekerjakan oleh organisasi induk. Ketika ekspansi bergerak ke wilayah yang baru, IPU baru selanjutnya akan dibangun. Pasien sering mendapatkan evaluasi awal dan pengembangan rencana perawatan di hub (pusat), tetapi beberapa atau banyak perawatan dilakukan di lokasi yang lebih nyaman (dan hemat biaya). Satellites memberikan perawatan yang kurang rumit, dengan kasus-kasus rumit yang mengacu pada hub. Jika komplikasi terjadi dan manajemen efektif berada di luar kemampuan fasilitas, perawatan pasien dipindahkan ke hub. Hasilnya adalah peningkatan substansial dalam jumlah pasien IPU yang sangat baik dapat melayani.

Model ini telah dilakukan oleh pusat kanker terkemuka yaitu MD Anderson. Dengan memiliki empat situs satelit di wilayah Houston yang lebih besar di mana pasien menerima kemoterapi, terapi radiasi, operasi low-complexity, di bawah pengawasan IPU hub. Biaya perawatan di fasilitas regional diperkirakan sekitar sepertiga kurang dari perawatan yang sebanding di fasilitas utama. Pada 2012, 22% dari perawatan radiasi dan 15% dari semua perawatan kemoterapi dilakukan di tempat-tempat regional, bersama dengan sekitar 5% operasi.

Model afiliasi klinis dalam ekspansi geografis;

Pada model ini, unit praktik terpadu/IPU bermitra dengan penyedia komunitas atau organisasi pelayanan kesehatan lokal lainnya dengan menggunakan fasilitas mereka & tidak menambah kapasitas. Unit praktik terpadu hanya melakukan pengawasan manajemen untuk perawatan klinis, dan beberapa anggota staf klinis yang bekerja di afiliasi dapat dipekerjakan oleh induk IPU. MD Anderson menggunakan pendekatan ini dalam kerjasamanya dengan Banner Phoenix. Model hibrida mencakup pendekatan yang diambil oleh MD Anderson dalam program satelit regionalnya, yang menyewakan fasilitas rawat jalan yang terletak di wilayah RS komunitas dan memanfaatkan ruang operasi RS dan layanan rawat inap serta layanan tambahan lainnya sesuai kebutuhan.

Afiliasi lokal mendapatkan manfaat dari keahlian, pengalaman, dan reputasi dari perusahaan induk IPU, berupa manfaat yang dapat meningkatkan pangsa pasar mereka secara lokal. IPU memperluas jangkauan regional dan merek, dan manfaat dari biaya manajemen, pendapatan bersama atau pendapatan usaha patungan, serta rujukan kasus yang kompleks. Jaringan afiliasi Vanderbilt yang berkembang pesat menujukkan banyak peluang yang muncul dari afiliasi yang mengenali area kekuatan masing-masing mitra. Misalnya, Vanderbilt telah mendorong afiliasi untuk mengembangkan layanan kebidanan nonkompleks yang mungkin pernah terjadi di pusat medis akademis, sementara afiliasi memiliki usaha bersama dengan Vanderbilt dalam memberikan perawatan untuk beberapa kondisi kompleks di wilayah mereka.