PERKEMBANGAN ”AR/VR FOR SURGICAL TRAINING”, ”REMOTE SURGERY”, & ”STREAMLINED DIAGNOSTICS” DALAM LAYANAN BEDAH
Pendahuluan
Perkembangan tekhnologi pembedahan di industri perlayanan kesehatan terus mengalami kemajuan. Karena itu, dalam tulisan ini akan memaparkan inovasi tekhnologi bedah mengacu pada tulisan sebelumnya dengan judul ”inovasi tekhnologi bedah untuk masa depan industri pelayanan kesehatan”. Pada tulisan terdahulu tetah dijelaskan 2 dari 5 inovasi teknologi bedah teratas yang harus diperhatikan di masa depan, mengacu pada artikel yang ada dalam situs www.arkenea.com. Tulisan ini akan membahas 3 sisanya, yaitu; AR/VR for surgical training, Remote surgery, & Streamlined diagnostics.
AR/VR for surgical training
Teknologi telah terbukti menjadi alat pengajaran yang efektif dan kepentingannya di bidang bedah tidak dapat diremehkan. Teknologi augmented reality dan Virtual reality mulai diterapkan secara luas dalam pembelajaran dan pelatihan kedokteran. Pada tahun 2016, seorang ahli bedah kanker di Royal London Hospital memperkenalkan untuk pertama kalinya penggunaan kamera Realitas Virtual 360 derajat selama operasi usus. Para siswa dapat mengamati operasi melalui aplikasi VR, tanpa memenuhi ruang operasi.
Memiliki pilihan belajar dari jarak jauh & mengamati operasi secara real time menggu-nakan kacamata VR, telah membuka cakrawala baru di bidang pembelajaran kedok-teran. Belajar melalui simulasi VR/AR menambah nilai signifikan pada pendidikan kedokteran tradisional dan memungkinkan pembelajaran berlangsung dalam skala besar tanpa batasan geografis. Terobosan lain dalam pembelajaran kedokteran adalah tabel diseksi virtual. Institusi medis tidak lagi harus bergantung pada ketersediaan mayat manusia untuk pengajaran anatomi bagi mahasiswa kedokteran.
Model 3D yang disiapkan melalui pemrosesan CT scan dan MRI juga terbukti menjadi alat pengajaran penting bagi profesional medis masa depan. Pemodelan 3D jelas menjadi alat pra-perencanaan operasi yang penting.
Remote surgery
Setelah pemantauan pasien jarak jauh melalui telemedicine sudah menjadi hal normal, di masa depan kemungkinan besar akan terlihat kemajuan di bidang operasi jarak jauh. Bedah robotik secara konvensional mengharuskan ahli bedah berada di sekitar fisik pasien dan mengontrol lengan robotik saat melakukan prosedur pembedahan. Kemampuan untuk melakukan operasi dari jarak jauh berpotensi mengubah semua itu. Operasi jarak jauh adalah salah satu bentuk telepresence di mana ahli bedah tidak perlu berada di lokasi fisik yang sama dengan pasien untuk melakukan operasi.
Teknologi ini akan membantu mengatasi kekurangan ahli bedah sambil mengelola keterbatasan geografis dan tantangan yang terkait dengan pasien yang tinggal di daerah terpencil. Ahli bedah mengontrol lengan robotik melalui pengontrol utama atau konsol. Pengguna menerima umpan balik sensorik untuk membantu menavigasi selama operasi. Para peneliti secara aktif mengerjakan stimulasi listrik untuk memberi robot pada operasi jarak jauh persepsi sentuhan untuk meningkatkan hasil operasi.
Operasi jarak jauh juga membutuhkan teknologi jaringan yang mutakhir untuk mengatasi keterlambatan transmisi. Dengan kemajuan seperti teknologi 5G yang mengurangi jeda waktu dan mempercepat transmisi video dan audio secara real-time, China telah membuat kemajuan dalam bidang operasi jarak jauh. Seluruh dunia siap untuk segera mengikutinya.
Streamlined diagnostics
Pencitraan diagnostik dan visualisasi bedah berjalan seiring dengan prosedur bedah yang sebenarnya. Sementara O-arm dan C-arm sudah digunakan di OT, sistem diagnostik dan pencitraan bedah baru sedang dikembangkan untuk menawarkan pencitraan intraoperatif dan real-time di ruang operasi. Platform Pulse OR NuVasive menawarkan kombinasi perencanaan bedah, neuromonitoring, reduksi radiasi, pelengkungan batang, serta fungsi pencitraan dan navigasi untuk meningkatkan alur kerja operasional, mengurangi variabilitas, dan meningkatkan reproduktifitas bedah. Akses independen memungkinkan tampilan gambar dari berbagai teknologi dan memberikan wawasan secara real time.
Pemindai ultrasonik (Pocket ultrasound scanners) dan mesin genggam yang kompatibel dengan aplikasi smartphone, tidak hanya merupakan tambahan yang bagus untuk klinik jarak jauh, tetapi juga berguna untuk pencitraan waktu nyata di ruang operasi. Letakkan algoritme pemrosesan data canggih melalui analitik data besar, kemampuan AI/ML dalam campuran, dan tidak lama lagi data bedah akan meletakkan dasar untuk pengambilan keputusan di ruang operasi. Teknologi memiliki kekuatan untuk meningkatkan efisiensi di bidang pembedahan, mulai dari pra-perencanaan pembedahan dan manajemen alur kerja pembedahan hingga melakukan pembedahan yang sebenarnya dan mengelola perawatan pascabedah.