5-P DALAM PEMASARAN RS

Pendahuluan
Manajemen organisasi pelayanan kesehatan didahapkan pada tantangan terkait bagaimana cara membuat organisasinya lebih menguntungkan dan lebih produktif. Memperoleh pasien baru dan menarik lebih banyak orang yang membutuhkan layanan, merupakan tantangan manajemen RS terutama manajer pemasaran. Karena itu, diharapkan peran pemasar RS dalam melakukan hal tersebut.
Pemasaran bisa sangat efektif apabila dilakukan dengan berkontribusi pada peningkatan profitabilitas semua layanan sambil meningkatkan pangsa pasar dalam sistem kesehatan dan meningkatkan rujukan ke RS. Namun, hal ini bukanlah proses yang mudah. Karena tim pemasaran, biasanya mengalami kesulitan dalam bersaing di pasar dengan RS yang telah mapan.
Tekhnik pemasaran 5 P
Kemampuan unit pemasaran RS dalam memahami terkait apa yang akan dipasarkan, sangat penting dalam mendukung target yang ingin dicapai. Karena itu, pemasar RS harus selalu melakukan koordinasi dengan unit lainnya di RS. Memahami strategi pemasaran, sangat penting bagi pemasar RS agar mampu melakukan branding terhadap RS dan dokter.
Menurut Dabah (2015)[1], strategi pemasaran harus dicirikan sebagai prosedur integrasi semua kekuatan administrasi bersama untuk mencapai hasil yang diinginkan. Dalam mengembangkan rencana strategis pemasaran, pertama-tama terapkan terlebih dahulu 5 P dari teknik pemasaran untuk mengembangkan strategi pemasaran yang memenuhi persyaratan, sbb;
- Product;
Berupa layanan RS yang dijual,
- Place;
Merujuk pada fasilitas RS,
- Price;
Terkait dengan tariff layanan di RS. Apakah tarifnya kompetitif, mahal, atau terjangkau. Hal ini penting, karena merupakan nilai akhir yang akan diterima pasien ketika membayarnya,
- Promotion;
Pilihan pesan dan saluran komunikasi dalam menyampaikan pesan yang jelas kepada target klien.
- People;
Semua orang di RS, terutama yang berkomunikasi langsung dengan pasien dan keluarga pasien (dan klien lainnya; termasuk RS, dokter, perusahaan asuransi, regulator, dll.)
Masih menurut Dabah (2015), dengan menerapkan 5P seperti dijelaskan, maka pemasaran bukan hanya sekadar pemaparan fasilitas. Pemasaran lebih luas dari itu, yaitu pemahaman tentang prosedur dan tugas manajemen pemasaran dan semua aspek yang berhubungan. Pemasaran yang sukses tidak hanya mendorong bisnis. Tetapi juga mendorong reputasi dan branding ke fasilitas kesehatan. Inilah sebabnya mengapa hal ini disebut rencana strategis pemasaran.
[1] Dr Hesham Dabah, 2015, How to create a winner marketing plan to your hospital