PENTINGNYA INFORMASI UNIT COST PERLAYANAN DALAM MENETAPKAN TARIF RS
Mengapa informasi unit cost dibutuhkan dalam konteks tarif
Secara konseptual dalam jangka panjang, tarif harus berdasarkan pada konteks pemulihan biaya penuh (full cost). Hal ini penting agar RS tetap survive & berkembang. Berikut ini adalah pandangan para pakar mengenai pentingnya informasi unit cost dalam tarif RS.
- Neumann & Boles (1998)[1] menyatakan bahwa secara konseptual, keputusan penetapan tarif jangka panjang (long run) harus berdasarkan pemulihan biaya penuh (full cost), jika organisasi ingin tetap survive dalam hal keuangan. Hal ini berarti bahwa dalam keadaan normal, tarif setidaknya telah mengakomodir biaya atau lebih tinggi dari biaya. Apabila dalam jangka pendek tarif RS kurang dari unit cost maka diperlukan strategi manajemen agar secara bertahap tarif akan menjadi lebih besar dari unit cost. Namun, batasan untuk waktu jangka pendek sulit untuk diartikan secara tepat . Hal ini tergantung dari sumber keuangan yang dimiliki oleh penyedia, kebutuhan masyarakat dan tingkat persaingan. Definisi dari jangka pendek dan jangka panjang tergantung dari batasan waktu yang telah diputuskan sebelumnya.
- Menurut Michelson (2014)[2], manajemen RS perlu memahami cara menentukan tarif yang tepat dan telah mengakomodir semua biaya. Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang dikemukakan Michelson dalam tulisannya;
- Bagaimana menetapkan harga tanpa mengetahui biaya?
- Apakah manajemen tahu RS menghasilkan atau kehilangan uang?
Berdasarkan pandangan kedua pakar diatas dapat membuka cara pandang manajemen RS dalam menetapkan tarif. Tarif pasien non BPJS misalnya, memang ditentukan berdasarkan tingkat persaingan dan posisi RS dalam persaingan. Namun, satu hal yang perlu diingat, sebelum penetapan tarif dilakukan, informasi unit cost (UC) perlayanan dengan metode yang tepat (seperti activity based cost/ABC) mutlak harus dimiliki. Karena dengan informasi UC perlayanan yang dimiliki, manajemen dapat mengetahui berapa keuntungan/kerugian atas setiap layanan yang diberikan RS.
Sedangkan untuk tarif pasien BPJS yang telah ditentukan berdasarkan tipe RS, informasi UC perlayanan menjadi lebih penting lagi. Informasi UC perlayanan sangat penting bagi manajemen RS bukan hanya saat menetapkan tarif, tapi untuk melakukan pengendalian biaya.