Browse By

WORKSHOP: MENERAPKAN ”COST LEADERSHIP STRATEGY” SEBAGAI UPAYA RS SWASTA INDONESIA MENGELOLA PROFIT MARGIN-NYA

PENDAHULUAN

Upaya RS swasta di Indonesia dalam mengelola profit margin-nya, sangat dibutuhkan apabila lebih dari separuh konsumennya (pasien) merupakan peserta BPJS. Seperti diketahui bahwa tarif BPJS telah ditentukan mengacu pada kelas RS. Pada konteks ini, RS yang telah bekerjasama dengan BPJS secara oromatis harus menggunakan tarif BPJS, & tidak menggunakan tarif perlayanan yang telah ditetapkan manajemen RS untuk pasien umum. Kondisi ini mengharuskan manajemen RS untuk mulai menerapkan konsep efesiensi dalam proses layanan, ke arah yang lebih strategis. Dengan kata lain, manajemen RS harus menerapkan strategi tertentu dalam mengupayakan efesiensi layanannya. Menerapkan strategy cost leadership merupakan jawaban bagi manajemen untuk menerapkan strategi biaya agar mencapai layanan berkualitas dan efesien. Menerapkan model bisnis berbiaya rendah (cost leadership strategy) dapat di terapkan untuk pemberian layanan bagi pasien BPJS,  dan secara bersamaan menerapkan strategi lainnya (strategi differensi misalnya) bagi pasien umum terutama pasien umum kelas menengah keatas. Pada konteks menerapkan cost leadership strategy, manajemen RS harus secara bertahap harus melakukan pengendalian biaya untuk mencapai efesiensi yang maksimal (kualitas standar) agar tercipta range antara tarif BPJS & biaya menjadi lebar (tarif BPJS > biaya). Penerapan cost leadership strategy di RS, tentunya harus menciptakan kemampuan untuk menghemat biaya dengan dukungan karyawan secara luas. Kesadaran karyawan dalam mengendalikan biaya harus tertanam dan menjadi budaya organisasi. Penerapan cost leadership strategy di RS, pada akhirnya bertujuan agar RS dapat mengelola marginnya dengan baik (margin positif).  Semakin lebar range antara tarif BPJS dibandingkan biaya yang terjadi, maka penerapan strategi tersebut dianggap sukses. Karena itu, kami dari MULTIVALUE PLUS berencana untuk menyelenggarakan workshop dengan judul: ”MENERAPKAN COST LEADERSHIP STRATEGY SEBAGAI UPAYA RS SWASTA INDONESIA MENGELOLA PROFIT MARGIN-NYA”.
Baca Juga:  ”LASTING TRUST & TRANSACTIONS TO TRANSFORM” DALAM MENCIPTAKAN PERTUMBUHAN & PROFITABILITAS DI INDUSTRI PELAYANAN KESEHATAN

TUJUAN DAN PESERTA YANG DIHARAPKAN

Setelah mengikuti workshop ini peserta diharapkan:
  1. Memahami konsep Cost leadership strategy,
  2. Memahami bagaimana caranya menerapkan Cost leadership strategy, untuk mencapai profit margin positif,
  3. Mampu melakukan tahapan dalam menerapkan Cost leadership strategy untuk mencapai efesiensi biaya layanan,
  4. Memahami & dapat menerapkan system biaya yang mendukung penerapan Cost leadership strategy di RS-nya.
Peserta pelatihan ini diharapkan berasal dari:
  1. Direksi (Direktur & Wadir),
  2. Kabag/Kasubag. Akuntansi & Keuangan, serta Stafnya,
  3. Kepala(Manajer) Instalasi Lab, Radiologi, RAJAL, Bedah RANAP,
  4. Kepala SPI, dll.

MATERI-MATERI YANG AKAN DIBAHAS

Materi-materi yang akan dibahas dalam training selama 2 hari serta jadwal secara rinci dapat dilihat berikut ini. Hari I
08.15-09.45 Sesi 1: Strategi manajemen RS dalam memperlebar margin agar mendapat keuntungan yang signifikan
10.00-12.00 Sesi 2: Langkah awal penerapan Cost Leadership Strategy di RS
12.00-13.00 ISHOMA
13.00-14.30 Sesi 3: Mengembangkan "laporan biaya rutin" untuk setiap unit/instalasi di RS 
14.30-16.00 Sesi 4: Melakukan evaluasi biaya setiap unit/instalasi secara kontinyu di RS (perbulan/pertiga bulan/perenam bulan/pertahun?
Hari II
08.15-09.45 Sesi 5:
  • Unit pelayanan: Membandingkan biaya yang terjadi di setiap unit pelayanan dengan indikator kinerja yang dihasilkan,
  • Unit non pelayanan: Cara membandingkan biaya unit non pelayanan
10.00-12.00 Sesi 6: Mempersiapkan sistem biaya  RS masa depan
12.00-13.00 ISHOMA
13.00-14.30 Sesi 7: Diskusi & Action Plan
 

PEMBICARA

Seminar/workshop ini ditangani langsung oleh narasumber yang berkompeten dalam bidangnya & merupakan pembicara tunggal. Tubagus Raymond, Beliau merupakan seorang akuntan yang telah menjadi konsultan manajemen RS sejak tahun 1997. Selama lebih dari 25 tahun, telah memberikan konsultasi di berbagai RS baik pemerintah maupun swasta. Beliau juga telah membantu lebih dari 100 RS dalam menghitung UC & proses penetapan tarif. Pernah menjadi konsultan WHO, ADB, EPOS (konsultan German), dll, beliau telah memberikan konsultasi di berbagai RS besar di Indonesia, seperti RSCM Jakarta (konsultan pengembangan sistem akuntansi), RS Kariadi Semarang (menjadi counterpart konsultan EPOS dalam menyusun business Plann), RS Sardjito Yogyakarta, dll. Selain sebagai konsultan, beliau juga aktif dalam berbagai seminar dan lokakarya manajemen RS. Beliau juga telah menjadi konsultan sistem informasi, dengan mengembangkan software-software kecil (mis: HOSPICA, HOSPIC-B, & A-BLU), hingga software sistem informasi.  Selain sebagai konsultan & pembicara, pada tahun 2020 beliau telah menulis buku dengan judul: Penerapan Activiy Based Cost dalam menghitung unit cost perlayanan di RS.

JADWAL, TEMPAT PELAKSANAAN PELATIHAN, & KONTRIBUSI PESERTA

Pelatihan ini diselenggarakan di GRAND ZURI MALIOBORO YOGYAKARTA (****). Peserta (RS) memperoleh beberapa fasilitas selama pelatihan sebagai berikut :
  1. Makan siang & Coffee Break (2 hari),
  2. Workshop kit, sertifikat, & fasilitas workshop
Baca Juga:  STRATEGI KUNCI DALAM MENGURANGI BIAYA FASILITAS ORGANISASI PELAYANAN KESEHATAN (Part 2)
Pelatihan ini direncanakan akan dilakukan selama 3 angkatan, dengan perincian sbb:
  1. Angkatan I: Kamis-Jumat, 3-4 Agustus 2023,
  2. Angkatan II: Kamis-Jumat, 24-25 Agustus 2023,
  3. Angkatan III: Senin-Selasa, 18-19 Sptember 2023.
Konstribusi setiap peserta untuk workshop ini, dengan fasilitas seperti yang telah dijelaskan, sebesar Rp. 3.000.000,- (Tiga Juta Rupiah).

INFORMASI UMUM

Informasi & pendaftaran dapat dilakukan melalui telp/WA di no 0896-2566-0765 (Dede) atau 0813-2516-690 (Ray). Batas waktu pendaftaran, maksimal 2 hari sebelum dilaksanakannya pelatihan untuk setiap angkatan.