Browse By

REVOLUSI DIGITAL MELALUI TEKNOLOGI YANG DAPAT MERUBAH KESEHATAN DAN PERAWATAN

Pendahuluan

Teknologi & perkembangannya merupakan salahsatu solusi yang dapat digunakan organisasi pelayanan kesehatan dalam memberikan pelayanan yang berkualitas dan efektif. Pandemi COVID-19 telah mendorong organisasi pelayanan kesehatan untuk mengadopsi teknologi digital, dalam membantu dan mengatasi perubahan substansial dan cepat.  Telehealth misalnya, telah di aplikasi organisasi pelayanan kesehatan selama pandemi memberikan pelayanan kesehatan melalui konsultasi jarak jauh. Namun, organisasi pelayanan kesehatan mulai memasuki tahap awal kesehatan digital.

The digital revolution: eight technologies that will change health and care

Menurut Mistry (2020)[1], Walaupun beberapa teknologi telah ada atau akan segera hadir, namun hanya sedikit yang secara sistematis ditempatkan dalam sistem kesehatan dan perawatan. Mistry (2020) kemudian mengungkapkan beberapa tekhnologi yang berpualng untuk membantu organisasi pelayanan kesehatan dalam mencapai hasil yang lebih baik atau perawatan yang lebih efisien dan meningkatkan pengalaman pasien. Berikut adalah gambaran secara umum atas tekhnologi yang digambarkan Mistry tersebut

1. Smartphones and wearables. Teknologi dalam perangkat ini telah meningkat secara berulang dan sekarang dimungkinkan untuk memiliki akses ke daya komputasi yang dapat mengarahkan pesawat ruang angkasa, GPS, koneksi internet berkecepatan tinggi, dan kemampuan pencitraan berkualitas tinggi di telapak tangan kita, di samping sejumlah sensor untuk data yang relevan dengan kesehatan (misalnya, pelacakan pergerakan dan lokasi), ditambah antarmuka layar sentuh/ touch-screen interface. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

2.  At-home or portable diagnostics. Implementasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan terlihat melalui Telemedicine, Connected devices, Hospital-level diagnostics in the home and community, & Smart technology. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

Baca Juga:  TRANSFORMASI ”TELEMEDICINE”

3. Smart or implantable drug delivery mechanisms. Implementasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan terlihat melalui Drug delivery & Implantable drug delivery. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

4. Digital therapeutics and immersive technologies. Implementasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan terlihat melalui Digital therapeutics, Computerised cognitive behavioural therapy, & Immersive technologies. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

5.   Genome sequencing. Kemajuan dalam pengurutan genom akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana penyakit dan obat mempengaruhi individu. Dengan profil genetik penyakit seseorang dan pengetahuan tentang responsnya terhadap pengobatan, dimungkinkan untuk mengetahui lebih lanjut tentang kemungkinan efektivitas intervensi medis. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

6.  Artificial Intelligence. Kecerdasan buatan (AI) mencakup sejumlah pendekatan berbeda di mana perangkat lunak mereplikasi fungsi yang hingga saat ini identik dengan kecerdasan manusia. Pengembangan dalam dunia kesehatan dapat mengatasi tantangan dalam mengembangkan Alat kesehatan berbasis AI. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

7.  Robotics and automation. Miniaturisasi elektronik dan motorik telah memungkinkan terciptanya sistem robot yang lebih kompleks dan unggul. Ketika dikombinasikan dengan teknologi penginderaan canggih, data pencitraan medis dan mekanisme keamanan, tekkhnologi ini berpotensi untuk digunakan dalam pengaturan kesehatan dan perawatan. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya). 

8. The connected community. Di balik semua teknologi & perkembangannya, ada manusia. Internet dan perangkat serta teknologinya telah memfasilitasi pengembangan banyak komunitas. (Penjelasan rinci tentang aplikasi tekhnologi ini dalam organisasi pelayanan kesehatan dapat dilihat pada tulisan kami kedepannya).

Baca Juga:  KEBUTUHAN AKAN PENINGKATAN KETRAMPILAN SDM KEUANGAN KARENA KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN BISNIS AKIBAT PANDEMI
[1] Pritesh Mistry, 2020, The digital revolution: eight technologies that will change health and care. It was originally written by Cosima Gretton and Matthew Honeyman in January 2016.