Browse By

RAHASIA MEMOTIVASI

Pendahuluan

Menanamkan motivasi tidak mudah, tetapi ini dibutuhkan agar karyawan tetap tumbuh dan memberikan kinerja terbaiknya. Motivasi merupakan faktor pendorong bagi orang untuk bekerja lebih keras & lebih produktivitas untuk organisasi. Motivasi yang baik akan menyebabkan timbulnya kepuasan SDM secara keseluruhan, sehingga meminimalkan ketidakpusan & retensi karyawan..

Enam Rahasia motivasi

Tidak ada strategi tunggal yang dapat memotivasi semua karyawan secara sekaligus & instan. Setiap orang itu unik, dengan nilai-nilai dan ide-ide unik. Jika ingin sukses dalam menanamkan motivasi bagi karyawan, maka harus menemukan beberapa strategi untuk menjangkau setiap individu. Dalam tulisannya, DeMers (2016)[1] memberikan 6 rahasia motivasi yang dapat membantu menjaga karyawan bahagia dan terdorong untuk berhasil yaitu 1) individual attention matters, 2) advancement opportunities are enticing, 3) leaders set the example, 4) environmental motivators can make or break you, 5) socialization makes people more committed, & 6) transparency is the key to communication.

  1. Individual attention matters.

Meskipun kerja tim adalah elemen penting dari kesuksesan organisasi bisnis, dan mengelompokkan karyawan bersama-sama yang memiliki kelebihan dalam membangun mentalitas "tim", tidak ada yang mengalahkan perhatian individu ketika menyangkut motivasi individu. Di perusahaan besar, karyawan dapat merasa terisolasi atau tidak dikenal. Mengambil waktu sejenak untuk berbicara dengan seorang individu secara pribadi dapat membuat dia merasa benar-benar dihargai.

Cara terbaik untuk memotivasi karyawan adalah dengan memberikan pujian langsung ketika seorang individu melebihi sasaran kinerja atau melakukan beberapa pekerjaan yang patut dicontoh. Hal ini tidak hanya membuat karyawan merasa diakui & dihargai, tetapi juga memperkuat perilaku positif bagi seluruh karyawan. Jika seseorang berkinerja buruk, atau kewalahan dengan tugas tertentu, bawalah dia ke tempat lain untuk memberikan pembinaan pribadi yang dapat membantu karyawan itu mengatasi masalahnya.

  1. Advancement opportunities are enticing.
Baca Juga:  MANFAAT MANAJEMEN BIAYA DI RS

Orang cenderung merasa tertahan ketika pekerjaan mereka menjadi berulang atau stagnan. Terlalu lama dalam posisi yang sama, tanpa perubahan atau harapan untuk berubah, pada akhirnya akan menurunkan motivasi bahkan karyawan yang paling ambisius. Karena itu, perlu dipikirkan untuk menawarkan peluang kemajuan & peningkatan bagi SDM yang berkinerja baik. Namun, kemajuan tidak selalu harus datang dengan kenaikan gaji dan jabatan baru. Menawarkan pelatihan baru atau peluang pendidikan bagi karyawan juga memotivasi, seperti menawarkan tanggung jawab baru kepada mereka yang bersedia menerimanya. Bantu karyawan tumbuh dan berubah dengan cara mereka sendiri, dan mereka akan jauh lebih bersemangat bekerja untuk perusahaan.

  1. Leaders set the example.

Sebagai pemimpin dalam organisasi, karyawan akan selalu melihatnya sebagai pemberi contoh. Manajemen akan menetapkan irama, etos kerja, dan serangkaian nilai untuk organisasi baik langsung atau tidak, dan contoh yang tepat dapat berefek berarti pada mentalitas kelompok. Misalnya, jika manajemen bekerja keras dan tetap optimis tentang segala hal, bahkan dalam menghadapi tantangan besar, karyawan akan cenderung melakukan hal yang sama.

Dalam organisasi yang lebih besar, penting untuk menyampaikan ide ini kepada semua pemimpin yang bekerja secara individu dengan orang lain, terutama atasan dan pengawas. Memiliki contoh yang baik dan konsisten di seluruh tempat dapat mengubah situasi tempat kerja.

  1. Environmental motivators can make or break you

Bagaimana organisasi membentuk lingkungan kerja memiliki pengaruh besar pada mentalitas tim. Tidak ada cara yang benar atau salah untuk melakukan hal ini, karena setiap organisasi akan memiliki budaya yang berbeda. Sebagai contoh, beberapa organisasi bisnis telah membongkar dinding bangunan mereka dalam upaya untuk membuat ruang kerja yang lebih terbuka dan berbasis tim.

Baca Juga:  ”TOTAL BENCHMARKING” RS (Part 1)

Poster motivasi stereotypical tidak akan langsung memotivasi tim setiap hari, tetapi termasuk gambar, kutipan, dan karya seni di dinding kantor dapat menginspirasi kreativitas dan membuat kantor merasa seperti tempat yang jauh lebih manusiawi untuk bekerja. Jauh lebih mudah untuk menjadi dan tetap termotivasi ketika karyawan merasa nyaman di tempat kerja.

  1. Socialization makes people more committed.

Kebanyakan orang mencoba untuk memisahkan kehidupan pribadi dan profesional mereka. Mencoba membuat semua orang di kantor menjadi sahabat adalah ide yang buruk karena beberapa alasan, tetapi itu bukan berarti mereka tidak berkomunikasi di luar lingkungan kerja yang khas. Bersikap ramah dengan tenaga kerja akan membangun ikatan dan rasa kolektif kerja sama tim, dan membuat pekerjaan tidak terlihat seperti mesin.

  1. Transparency is the key to communication.

Menciptakan lingkungan transparansi antara manajemen dengan karyawan, dapat dilakukan dengan mulai berdiskusi secara terbuka tentang bisnis kepada karyawan. Hal ini dapat membuat karyawan merasa nyaman datang kepada manajemen dengan apa pun pemikiran mereka dalam melakukan sesuatu untuk motivasi kolektif tempat kerja. Transparansi membangun kepercayaan, ketika orang-orang memahami bahwa manajemen tidak menyembunyikan apa pun, dan akan mendengarkan siapa pun, mereka jauh lebih mungkin untuk menghormati. Karyawan lebih nyaman menyampaikan apa yang mereka sukai dan tidak suka, dan akan ada lebih banyak kesempatan untuk mengatasi masalah potensial sejak awal.


[1] Jayson DeMers, 2016, 6 Motivation Secrets to Inspire Your Employees