TIPS SUKSES DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM ORAGANISASI PELAYANAN KESEHATAN
Pendahuluan
Ketergantungan terhadap tekhnologi dirasakan oleh hampir semua organisasi bisnis, termasuk organisasi pelayanan kesehatan. Agar efektif, implementasi tekhnologi informasi di organisasi layanan kesehatan harus menjadikan terkehnologi tersebut Sebagai solusi. Terkait hal tersebut, kehati-hatian manajemen mutlak diperlukan dalam saat mengimplementasikan tekhnologi ini. Karena membangun dan mengimplementasikannya dengan sukses bukanlah tugas yang mudah. Banyak organisasi bisnis yang telah mengalami kegagalan.
Menurut Kedziora (2014)[1], terdapat 10 dasar keberhasilan implementasi, manajemen, dan pelaksanaan pekerjaan teknologi informasi organisasi pelayanan kesehatan yang dapat membantu organisasi, baik klinis, bisnis, merancang dan mengembangkan solusi teknologi informasi fungsional yang berpusat pada pasien sesuai dengan kebutuhannya. Kesepuluh tips tersebut adalah; plan, set goals and objectives, adapt to changing objectives, staff your project appropriately, communicate, learn from the past, manage risks, document, test, & evaluate. Pada tulisan ini akan memaparkan 4 dari 10 tips yang dikemukakan Kedziora.
Plan
Perencanaan sangat penting untuk setiap pekerjaan. Karena itu, manajemen harus mengembangkan rencana pekerjaan pengembangan sistem informasi secara terperinci seperti; ruang lingkup yang jelas, hasil, jadwal, metodologi pekerjaan, peran dan tanggung jawab, serta prosedur manajemen. Proyek teknologi informasi layanan kesehatan melibatkan banyak bagian dan banyak orang dari berbagai latar belakang profesional. Karena itu, komitmen & persetujuan anggota proyek akan memastikan pekerjaan berjalan secara efisien.
Set goals and objectives
Pada awal proses, penting untuk melibatkan SDM kunci mulai dari bagian klinis, bisnis, dan teknologi informasi dalam menentukan tujuan dan sasaran pekerjaan. Penting juga untuk meminta persetujuan tim, serta melibatkan pertimbangan dari umpan balik pasien.
Adapt to changing objectives
Pengembangan tekhnologi informasi dalam organisasi pelayanan kesehatan, secara otomatis akan merubah system manual yang selama ini dilakukan. Karena itu, penting untuk menerapkan prosedur manajemen perubahan yang efektif untuk memastikan bahwa pekerjaan pengembangan tekhnologi informasi akan memenuhi tujuan tepat waktu dan sesuai anggaran.
Manajemen perubahan penting dalam setiap pekerjaan, di setiap industri. Dalam organisasi pelayanan kesehatan pengembangan tekhnologi informasi, akan merubah tatanan yang selama ini berjalan. Apalagi organisasi pelayanan kesehatan selalu terkait dengan reformasi dengan peraturan pemerintah yang selalu berubah. Penting untuk menanyakan kepada semua tim terkait pekerjaan tersebut tentang terkait bagaimana perubahan tujuan itu mempengaruhi rencana dan sasaran impementasi.
Staff your project appropriately
Pilih pengembang, penguji, dan analis yang memiliki keterampilan dan efektivitas yang memenuhi kebutuhan proyek. Kemampuan untuk fokus pada tujuan proyek, bekerja dengan tim, dan beradaptasi dengan perubahan adalah kualitas wajib dari setiap anggota tim. Tunjuk orang-orang terbaik dari semua bidang spektrum proyek, termasuk pengguna akhir dan spesialis informatika klinis.
[1] Richard Kedziora, 2014, 10 Tips for a Successful Healthcare IT Project Implementation