TANTANGAN MANAJER SERTA SOLUSINYA
Pendahuluan
Setiap bidang pekerjaan pasti memiliki resiko dan tantangan. Hal ini tidak terkecuali bagi manajer. Sebagai orang yang telah mendapatkan berbagai fasilitas (tunjangan, imbalan, dll), manajemen dan manajer akan selalu menghadapi tantangan yang berkembang secara dinamis yang ada dalam masyarakat. Karena manajer biasanya di tempatkan sebagai seseorang yang dapat mempengaruhi dan memimpin perubahan, maka manajer harus selalu siap menghadapi masalah. Hal ini tentunya harus menjadi perhatian serius manajer untuk mengatasinya.
Sepuluh tantangan teratas manajer
Mccarthy (2019)[1], mengemukakan bahwa terdapata 10 tantangan (teratas) yang dihadapi seorang manajer, yaitu; 1) Confronting an Employee Performance Problem, 2) Terminating an Employee, 3) Making the Right Hiring Decision, 4) Doing Something Unethical or Wrong, 5) Confronting Your Boss, 6) Team Conflicts, 7) Peer Conflicts, 8) Having to Learn Something New , 9) Losing a High-Potential Employee, & 10) Burnout. Pada tulisan ini hanya akan membahas tantangan 1 hingga 5, mengacu pada pendapat tersebut.
- Confronting an Employee Performance Problem
Kinerja seringkali menjadi sumber utama dari masalah manajer. Banyak masalah kinerja dapat dicegah dengan praktik seleksi yang lebih baik dan kemudian menetapkan target kinerja yang jelas. Saat mengidentifikasi masalah, perubahan perilaku seharusnya dapat ditindaklanjuti. Jika tidak membaik, maka diperlukan tindak lanjuti dengan proses disiplin progresif yang transparan dan adil. Karena, menunda diskusi atau menghindari proses disiplin hanya memperpanjang masalah.
- Terminating an Employee
Pastikan untuk memiliki kebijakan dan pelatihan yang jelas atas setiap pelanggaran. Terkait PHK, pastikan untuk menggunakan proses yang adil dan konsisten, serta berikan paket pesangon dan penempatan yang layak.
- Making the Right Hiring Decision
Gunakan proses seleksi yang sesuai untuk menghindari terjadinya masalah. Berikut adalah beberapa cara untuk memastikan manajer memiliki proses seleksi menyeluruh:
-
-
- Pertimbangkan untuk menggunakan penilaian seleksi yang divalidasi,
- Dapatkan beberapa input,
- Menawarkan pratinjau pekerjaan yang realistis,
- Bekerja dengan profesional atau rekrutmen SDM yang baik.
-
- Doing Something Unethical or Wrong
Saat mengambil keputusan, tanyakan pada diri sendiri "seberapa nyaman anda mengingat keputusan itu pada hari berikutnya?" Karena, manajer harus hidup dengan konsekuensinya. Apabila salah satu karyawan melewati batas perilaku etis, segera atasi dengan bantuan dari tim profesional atau bagian SDM.
- Confronting Your Boss
Pelajari cara berdiskusi dengan pimpinan. Asumsikan bahwa sebagian pimpinan cukup kompeten. Pimpinan seringkali tidak suka diberi tahu bahwa mereka salah. Untuk membuat komunikasi itu, cobalah menempatkan diri pada posisi pimpinan, dan tawarkan ide sebagai alternatif yang akan membantu. Dengan begitu, bekerjalah dengan membangun fondasi kepercayaan dan saling hormat dengan pimpinan. Hal ini akan membuat perbedaan pendapat akan tetap berada pada lingkungan yang aman dan produktif.
[1] Dan Mccarthy, 2019, Challenges Managers Face (and How to Deal With Them)