PENGEMBANGAN & PERANCANGAN SISTEM AKUNTANSI BIAYA BERBASIS AKTIVITAS DI RS
Pendahuluan
Menurut Walters (2018)[1], secara sederhana akuntansi biaya merupakan sistem untuk mencatat, menganalisis, dan mengalokasikan biaya untuk layanan tertentu yang diterima pasien (misalnya, tes, prosedur, obat-obatan, ruangan, dll). Sistem akuntansi biaya merupakan sistem yang berisi prosedur yang digunakan untuk mengumpulkan dan menyajikan laporan biaya. Kemampuan sistem ini dalam menyajikan informasi terkait biaya akan sangat berdampak pada keputusan manajemen. Menurut Michelson (2017)[2], tanpa data biaya yang kredibel dan terperinci, akan sangat sulit bagi organisasi pelayanan kesehatan untuk mengelola kegiatan operasinal mereka secara strategis. Karena itu, memanfaatkan data dari sistem biaya kontemporer yang komprehensif, akurat, dan mudah diakses adalah misi penting dalam membantu organisasi pelayanan kesehatan dalam membuat keputusan yang lebih tepat.
Begitu pentingnya nilai strategis dari pemahaman biaya, membuat manajemen RS harus bergerak cepat untuk menerapkan sistem akuntansi biaya kontemporer seperti sistem activity-based cost (ABC). Pengembangan sistem akuntansi biaya berbasis aktivitas (ABC) dapat dilakukan secara bertahap mulai dari level manual hingga level system terintegrasi secara komputerisasi. Sistem ABC secara terintegrasi akan bermanfaat bagi manajemen terutama dalam melakukan analisis secara bersamaan terhadap data klinis dan keuangan. Hal ini juga akan dapat menghemat waktu, meningkatkan produktivitas dan akurasi.
Agar kemampuan system biaya menjadi optimal, terlebih dahulu harus dilakukan perancangan & implmentasi system ini di RS. Karena itu, untuk membantu RS dalam mengembangkan system biaya, maka kami berencana untuk menyelenggarakan workshop dengan judul; PENGEMBANGAN & PERANCANGAN SISTEM AKUNTANSI BIAYA BERBASIS AKTIVITAS DI RS. Melalui workshop ini diharapkan SDM RS akan memiliki kemampuan dalam mengembangkan system akuntansi biaya di RS-nya. Read more...