BEBERAPA CARA DALAM MEMANGKAS BIAYA TENAGA KERJA & OPERASIONAL RS
Pendahuluan
Era JKN saat ini, seara tidak langsung akan mempengaruhi kinerja keuangan RS. Aspek kinerja keuangan yang terdampak adalah pendapatan. Namun, untuk mengantisipasi penurunan pendapatan, manajemen RS dapat melakukan pengelolaan biaya menjadi lebih baik. Karena, walaupun pendapatan berkurang tetapi diiringi dengan berkurangnya biaya secara signifikan maka margin keuntungan tidak akan terpengaruh.
Tulisan ini akan membantu RS dalam melakukan efesiensi biaya. Bahasan dalam tulisan ini terkait cara manajemen RS dalam mengelola biaya terutama yang berhubungan denan biaya tenaga kerja dan operasional.
Tujuh cara memangkas biaya
Mark Bogen (vice president of finance di South Nassau Communities Hospital, Oceanside, NY), dalam sebuah tulisan di situs www.beckershospitalreview.com, mengatakan bahwa ada banyak peluang di mana RS dapat mengelola dan mengurangi biaya. Berikut ini adalah 7 cara efesiensi di RS pada dua area yang paling menonjol, yaitu tenaga kerja dan biaya operasional, menurut Bogen;
- Monitor overtime pay.
Bogen mengatakan bahwa tenaga kerja RS adalah item terbesar yang berdampak pada anggaran. Di South Nassau, daftar gajinya mencapai $ 180 juta per tahun, dan ini lebih dari 50 persen dari total anggaran operasional. Salah satu cara untuk menjaga biaya gaji tetap terkendali adalah dengan memantau pembayaran lembur. RS bekerja setiap saat sepanjang hari, tetapi anggota staf dapat menyebabkan upah lembur lebih tinggi dari yang diinginkan. Bogen mengatakan bahwa apa yang ditemukan sebagian besar RS adalah bahwa lebih mudah untuk menambah staf ketika volume naik daripada penurunan staff saat volume turun. Kepegawaian tentu merupakan bidang yang perlu dikelola, terutama mengingat sebagian besar RS saat ini memiliki penerimaan rawat inap yang statis atau berkurang.
- Review on-call and all formal pay policies.
RS harus melakukan panggilan dokter. Namun, apabila kebijakan pembayaran sesuai panggilan belum ditinjau, untuk mencerminkan kebutuhan RS, maka hal ini per penyesuaian. Bogen mengatakan bahwa salah satu departemennya memiliki kebijakan panggilan, di mana saat harus memanggil seseorang selama mereka bekerja minimal satu jam, mereka dibayar selama empat jam. Dalam hal ini, tidak hanya aturan pembayaran formal yang perlu ditinjau, tetapi juga mengapa aturan pembayaran tertentu dibuat bertahun-tahun yang lalu.
- Find the right mix of staff members.
PHK telah merajalela di industri RS AS. Bogen mengatakan bahwa RS tidak harus memberhentikan karyawan untuk menghemat anggaran tenaga kerja. Memiliki lebih banyak pekerja harian dan paruh waktu dapat menjaga angka ketenagakerjaan tetap, tetapi itu akan mencegah kekurangan staf dan upah lembur yang berlebihan.
- Renegotiate inbound shipping rates.
Bogen mengatakan biaya pengiriman masuk South Nassau rata-rata sekitar $ 500.000 per tahun, $ 300.000 terkait dengan pengiriman untuk pasokan ruang operasi. RS harus bekerja dengan tim manajemen persediaan dalam menemukan vendor dan pemasok yang berbeda untuk menurunkan tarif pengiriman. South Nassau mampu menghemat $ 75.000 dengan memanfaatkan daya belinya. Bogen mengatakan bahwa masalahnya pengiriman bukan hal yang terpisah, dan nilainya tetap akan dibukukan dalam laporan RS, sehingga tidak ada peluang untuk menghemat biaya pengeluaran. Tapi manajemen perlu mengambil keuntungan dari situasi di mana vendor mengalami kesulitan menutup penjualan. Dan pembelian dari RS adalah penyelamatnya.
- Reduce overnight shipping in the OR.
Bogen mengatakan bahwa unit bedah (OR) adalah bagian RS yang membutuhkan persediaan yang sangat spesifik. Tetapi hal tersebut tidak berarti bahwa proses inventarisasinya akan lepas kendali. Mengurangi biaya pengiriman untuk semalam adalah salah satu cara RS dapat meminimalkan biaya. Tetapi hal ini harus dibicarakan dengan ahli bedah, perawat dan semua staf lainnya.
- Try to standardize supplies.
Dokter, perawat, dan lainnya lebih memilih persediaan dan produk tertentu, tetapi menstandarisasi persediaan untuk mengurangi biaya dapat membuat proses inventaris lebih mudah dan lebih murah. Bogen mengatakan untuk mencoba membuat hal ini terstandarisasi.
- Train the revenue cycle team to be "pit bulls" with managed care contracts.
Penagihan merupakan hal yang sangat penting bagi RS mana pun, Bogen mengatakan bahwa sangat penting untuk memiliki tim yang gigih dalam memahami apa yang perlu dikumpulkan dan siapa yang bertanggung jawab untuk pembayaran. Karena dapat menyebabkan berkurangnya piutang buruk dan akuntabilitas yang lebih besar.